Bibit Kakao Seedling

Bibit Kakao Seedling

Spesifikasi

Deskripsi

Kakao atau yang biasa disebut dengan tanaman coklat merupakan tanaman tropis yang sangat bernilai ekonomi tinggi, terutama karena bijinya digunakan sebagai bahan utama pembuatan cokelat, salah satu produk pangan yang paling digemari di seluruh dunia.

Keunggulan Bibit Kakao

Memilih bibit kakao yang berkualitas adalah langkah awal yang sangat krusial bagi petani. Bibit kakao yang baik berasal dari pohon induk yang memiliki sifat unggul seperti produktivitas tinggi, tahan terhadap hama dan penyakit, serta memiliki kualitas biji yang baik. Bibit yang berkualitas akan memastikan pertumbuhan tanaman yang optimal, dengan hasil panen yang melimpah dan berkualitas tinggi.

Tanaman kakao sendiri memerlukan kondisi lingkungan yang khusus untuk dapat tumbuh dengan baik. Bibit kakao membutuhkan iklim tropis dengan curah hujan yang cukup dan distribusi yang merata sepanjang tahun. Suhu optimal untuk pertumbuhan kakao adalah sekitar 25°C hingga 30°C, dengan kelembaban yang relatif tinggi. Oleh karena itu, bibit kakao biasanya ditanam di daerah yang memiliki ketinggian antara 0 hingga 800 meter di atas permukaan laut, meskipun beberapa varietas kakao dapat tumbuh hingga ketinggian 1.200 meter.

Karakteristik Bibit Kakao yang Baik

Bibit kakao yang unggul harus memenuhi beberapa kriteria penting. Pertama, bibit harus berasal dari varietas yang telah terbukti produktif dan tahan terhadap hama serta penyakit utama seperti Phytophthora, penyakit busuk buah, dan penyakit vascular-streak dieback (VSD). Kedua, bibit harus memiliki akar yang kuat dan sehat untuk mendukung pertumbuhan tanaman. Akar yang baik akan membantu tanaman menyerap nutrisi dan air secara optimal, yang pada gilirannya akan meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen.

Bibit kakao juga harus ditanam di media yang sesuai, seperti tanah yang gembur, subur, dan memiliki drainase yang baik. Tanah dengan pH antara 6 hingga 7 sangat ideal untuk pertumbuhan kakao. Bibit kakao biasanya ditanam di polibag sebelum dipindahkan ke lahan tetap ketika sudah cukup kuat dan memiliki tinggi sekitar 30 hingga 40 cm.

Perawatan dan Budidaya Bibit Kakao

Setelah ditanam, bibit kakao memerlukan perawatan yang cermat agar dapat tumbuh dengan baik terutama pada tahap awal pertumbuhan. Selain itu, pemupukan dengan pupuk organik dan anorganik yang tepat akan membantu meningkatkan kesuburan tanah dan mendukung pertumbuhan tanaman.

Tanaman kakao juga memerlukan naungan selama tahap awal pertumbuhannya, karena bibit kakao yang muda rentan terhadap sinar matahari langsung. Penggunaan tanaman pelindung seperti pisang atau tanaman legum sering digunakan untuk melindungi bibit kakao dari paparan sinar matahari yang berlebihan.

Pada tahap pemeliharaan, penting untuk melakukan pengendalian hama dan penyakit secara rutin untuk mencegah kerusakan pada tanaman kakao. Pengendalian hama dan penyakit yang efektif akan memastikan tanaman kakao tumbuh dengan sehat dan menghasilkan buah yang berkualitas tinggi.

Bibit Kakao Seedling

Bibit kakao lokal yang kami sediakan berasal dari pembiakan generatif yakni semai biji. Pembiakan secara generatif memperpanjang usia produktif.

Pada usia sekitar 2 – 3 tahun terhitung sejak penanaman, bibit Kakao lokal sudah mulai belajar berbuah.

Tertarik untuk membeli Bibit Kakao Seedling?

Pembelian juga bisa menghubungi salah satu kontak berikut:

Telp / SMS / WA : 085276935368
E-mail: [email protected]

Alamat: Jl. Kecipir Lk. 7 Sei Remban Kel, Paya Roba, Binjai Barat, Medan,
Sumatera Utara 20718

Catatan pembelian bibit porsi besar

• Untuk pembelian skala besar, silahkan hubungi kami untuk negoisasi melalui salah satu kontak diatas.
• Saat ini kami hanya melayani pengiriman ke wilayah pulau Sumatera saja.
• Bibit dikirim melalui kargo bus antar kota, antar provinsi maupun dengan truk.

Bagikan produk ini: